pagi ini sekitar pukul 1.39 WIB baca postingan dari @plebolpusast di instagram, postingannya membahas tentang Ronaldo... ya karena saya sendiri ngefans sama Ronaldo ya tak baca dengan detail dan seksama wkwkwkwkwk
di postingan itu dijelaskan bahwa Ronaldo mengalami cedera cukup parah sejak tahun 2014, ia mendapatkan cedera tersebut saat berlatih dengan timnas Portugal. Ronaldo didiagnosis dengan kondisi lutut yang parah yang disebut tendinosis.
Dalam postingan tersebut menjelaskan bahwa pemulihan tendinosis sendiri tergantung dengan sekala kerusakan yang dialami, dalam kasus yang parah membutuhkan waktu beberapa bulan. Tendinosis mengakitbatkan rasa sakit, kekakuan, dan pembengkakan pada tendon.
Berdasarkan artikel dari website aldokter.com, Tendon adalah jaringan tebal yang berfungsi menempelkan otot ke tulang. Apa pun kegiatan yang Anda lakukan, semuanya melibatkan gerakan tendon pada persendian. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan secara tiba-tiba, berulang, dan sering, dapat menimbulkan robekan kecil pada tendon hingga menyebabkan radang tendon.
Namun kondisi Ronaldo sendiri lebih digambarkan sebagai "regenerasi" daripada "peradangan". yang berarti kondisi lutut Rondaldo diprediksi akan semakin memburuk setiap kali dia bermain dan beraktivitas yang berat.
Pada final Euro 2016 kemarin, Ronaldo harus ditarik keluar akibat ditabrak lutu kirinya oleh Dimitri Payet. Setelah didagnosis, Ronaldo mengalami cedera pada Ligamentum Collateral Lateral dan Ligamentum Callateral Medial, dua dari 4 ligamen yang terdapat pada sendi lutut. Tentunya ini semakin memperparah dan menghambat pemulihan cedera yang dialami Ronaldo sendiri.
Mungkin ini menjadi salah satu alasan kenapa performa Ronaldo menjadi kurang stabil sejak tahun 2014. Di musim 14/15 semua statistik Openplay nya menurun, tetapi gol sundulannya meningkat derastis.
Ini adalah bukti bahwa dia mulai fokus pada kemampuan menyundulnya karena dribblingnya yang sudah mulai terkena dampak dari cedera yang dialami. Namun, Ronaldo juga tetap mampu menorehkan prestasi. Sejak 2014, ia telah memenangi empat trofi Liga Champions dan berbaagi gelar liga bersama tim yang ia bela.
Ronaldo juga meraih gelar Euro 2016 serta UEFA National League tahun 2019 bersama Portugal serta juga memenangi penghargaan individu seperti Ballon d'Or pada tahun 2014, 2016, dan 2017 mesikupun dalam kondisi lutut yang tidak stabil.
Dalam komentar di Instagram itu juga terlihat beberapa orang yang baru tahu dan heran tentang fakta tersebut, termasuk saya sendiri wkwkwkwk
Mereka heran kenapa Ronaldo tidak berani menggocek lawan dan melakukan knuckle shoot seperti dulu....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar